Radarjakarta.id | PASURUAN – Rutan Kelas IIB Bangil menggelar inspeksi mendadak (sidak) di blok hunian pada malam hari (23/11). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (KPR), Nugroho Adjie Wibowo, dan melibatkan staf KPR serta regu pengamanan malam. Sidak bertujuan untuk memastikan tidak adanya barang-barang terlarang yang dapat mengganggu ketertiban di dalam rutan.
Dalam kegiatan tersebut, petugas melakukan pemeriksaan pada kamar hunian warga binaan. Pemeriksaan meliputi pengecekan serta barang-barang milik warga binaan.
“Kegiatan ini adalah langkah preventif untuk menjaga keamanan di dalam rutan. Kami berkomitmen memastikan lingkungan rutan bebas dari barang-barang terlarang,” ujar Nugroho Adjie Wibowo, Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan.
Selain inspeksi, tim juga melanjutkan dengan pelaksanaan tes urine terhadap 10 warga binaan untuk mendeteksi potensi penyalahgunaan narkoba. Hasil tes urine menunjukkan bahwa semua warga binaan yang diperiksa negatif dari zat terlarang. Hal ini menjadi bukti keberhasilan pengawasan yang dilakukan oleh pihak rutan dalam menjaga integritas program pembinaan.
Kegiatan sidak dan tes urine ini mendapat apresiasi dari Kepala Rutan Bangil, Bhanad Shofa Kurniawan, yang menyatakan bahwa langkah ini penting untuk memastikan keamanan dan ketertiban tetap terjaga.
“Kami ingin menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi warga binaan. Sidak seperti ini akan terus dilakukan secara berkala,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, Rutan Bangil kembali menegaskan komitmennya untuk menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan bebas dari ancaman gangguan keamanan, demi mendukung program pembinaan yang lebih optimal bagi seluruh warga binaan.
