Terima Pemuda Katolik, Wamen Viva Yoga: Berkolaborasi Membangun Desa Di Kawasan Transmigrasi

Sebanyak delapan pengurus Pemuda Katolik yang dipimpin Stefanus Gusma pada Senin, 3/2/2025, melakukan audensi dengan Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi
banner 468x60

Radarjakarta.id | JAKARTA – Sebanyak delapan pengurus Pemuda Katolik yang dipimpin Stefanus Gusma pada Senin, 3/2/2025, melakukan audensi dengan Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi di Gedung C, Komplek Kantor Kementerian Transmigrasi (Kementrans), Kalibata, Jakarta, Selasa(4/02/2025).

Banyak hal yang disampaikan oleh Gusma dan pengurus lainnya dalam audensi tersebut, mulai dari undangan untuk menghadiri Rakernas Pemuda Katolik, soal transmigrasi, hingga penjajakan kolaborasi ormas kepemudaan itu kepada Kementrans. “Kami menawarkan aplikasi Desa Terhubung”, ujarnya. Dijelaskan aplikasi itu merupakan platform digital yang menghubungkan perekonomian masyarakat desa dengan berbagai layanan dan produk lokal dan regional.

Penjajakan kolaborasi dari organisasi yang lahir pada 15 November 1945 itu disambut dengan baik oleh Viva Yoga. “Aplikasi ini sumbangsih Pemuda Katolik untuk membangun Indonesia dari desa”, ujarnya. “Ini patut diapresiasi”, tambahnya. Viva Yoga berencana menerapkan Desa Terhubung dalam pilot project di beberapa desa di kawasan transmigrasi. Dirinya berharap ketika aplikasi tersebut digunakan dapat meningkatkan peran desa di kawasan transmigrasi sehingga menjadi pusat pertumbuhan baru.

Mantan anggota Komisi IV DPR itu yakin dengan menggunakan aplikasi yang dapat diunduh di telepon genggam itu akan memudahkan aktivitas masyarakat dalam berbagai kehidupan. Lewat tayangan video, di Desa Terhubung ada beragam fitur seperti jual beli produk (pasar) pertanian, Bumdes, UMKM, layanan kesehatan, layanan publik pemerintah, dan penunjang keperluan lainnya. “Aplikasi yang terintegrasi ini memudahkan masyarakat dalam beraktivitas”, ujar Viva Yoga.

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60