RADAR JAKARTA|Medan – Polsek Medan Tembung kembali mengamankan tiga orang pengatur lalu lintas ilegal atau yang dikenal sebagai ‘Pak Ogah’ di pintu Tol Bandar Selamat, Jalan Letda Sujono, Kelurahan Bandar Selamat, Kecamatan Medan Tembung. Ketiga pelaku tersebut adalah Danu Wijaya (20), Dimas Syahputra (19), dan Adi Syahputra Siagian (23), yang merupakan warga Jalan Tirto Sari, Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembung.
Kapolsek Medan Tembung, Kompol Jhonson Sitompul, mengungkapkan bahwa ketiga pelaku ditangkap setelah mencuri handphone Samsung S24 FE milik seorang pengendara mobil bernama Eric Chaiderson pada Kamis, 20 Februari 2025.
Dalam proses penangkapan, salah satu pelaku, Danu Wijaya, terpaksa ditembak di kaki karena berusaha melarikan diri dan melawan petugas. “Iya, satu orang diberikan tindakan tegas terukur di kaki sebelah kanannya,” ujar Kompol Jhonson Sitompul, Sabtu (22/2/2025).
Kronologi Kejadian
Insiden pencurian bermula saat korban, Eric Chaiderson, baru keluar dari tol dan hendak memasuki jalan raya sekitar pukul 13.00 WIB. Pada saat itu, pelaku yang sedang mengatur lalu lintas menawarkan bantuan agar korban bisa melaju tanpa hambatan.
Sebagai bentuk apresiasi, korban memberikan uang Rp2.000 kepada pelaku. Namun, pelaku justru mencuri kartu elektronik tol milik korban. Korban yang terkejut kemudian menginjak pedal gas, membuat salah satu pelaku tersangkut di pintu mobil.
Saat korban berhenti, pelaku langsung memukul wajahnya dan merampas handphone miliknya sebelum melarikan diri.
Polsek Medan Tembung yang menerima laporan dari korban segera melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap ketiga pelaku. Kini, mereka telah diamankan di Mapolsek Medan Tembung guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap aksi kejahatan di jalanan dan segera melaporkan kejadian mencurigakan kepada pihak berwajib. | Al Pane*
