Radarjakarta.id I Medan – Calon Presiden yang diusung PDI Perjuangan (PDIP) dan didukung PPP, Hanura, dan Perindo, Ganjar Pranowo, memberikan semangat kepada ribuan kader PDIP untuk terjun melakukan sosialisasi kepada masyarakat hingga ke tingkat desa.
Menurut Ganjar, itu bagian dari tugas dan perintah dari Ketua Umum DPP PDIP Prof. Dr. (Hc) Megawati Soekarnoputri untuk turun ke bawah bertemu masyarakat.
Hal itu disampaikan Ganjar Pranowo dalam pidato politik di acara Konsolidasi Tiga Pilar Partai bersama relawan dan pendukung di Gedung Serba Guna Pemprov Sumut, Kota Medan, Minggu (11/6/2023).
‘Saya ingin sampaikan saja PR (pekerjaan rumah) kita, saya mau sampaikan apa yang tadi sudah menjadi tugas. Yang pertama setelah dari pertemuan ini bapak ibu bertugas untuk mensosialisasikan di desa-desa, setuju?” kata Ganjar yang langsung disambut teriak ‘Setuju’ oleh ribuan kader.
Kedua, Ganjar menyampaikan kepada kader PDIP dan organ relawan untuk turun ke masyarakat mencatat seluruh anggota keluarga hingga lingkungan sekitar tempat tinggal.
Hal tersebut guna memastikan memilih Ganjar Pranowo sebagai calon presiden di Pilpres 14 Februari 2024, mendatang.
“Yang kedua, ada struktur ada relawan, apa tugasnya mencatat keluarga, tetangganya, saudaranya agar memastikan mereka memilih. Siap?” ucap Ganjar yang kembali dijawab ‘siap’ oleh kader dan relawan pendukung.
Lebih lanjut, Ganjar mengatakan bahwa tugas-tugas tadi harus turut dikoordinasikan dengan pengurus partai politik yang telah menyatakan dukungan dan kerja sama politik dengan PDI Perjuangan. Terkhusus di Sumatera Utara, Ganjar meminta parpol pendukung seperti Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura dan Partai Perindo untuk berkoordinasi dengan ketua DPD PDIP Sumut dalam pemetaan pemenangan.
Sebab, Ganjar menyebut di Sumatera Utara akan terbagi dua kelompok besar yang berbasis agama. Sehingga, koordinasi dengan partai pendukung lainnya seperti PPP bisa terus dilakukan.
“Dan kami minta titip, saya tau peta yang ada di Sumut. Jadi nanti Pak Ketua DPD, kita bisa berbagi, ketika kemudian ada kelompok-kelompok agama yang paling kuat rasa-rasanya adalah yang kristen dan Islam,” ujar Ganjar.
“Maka cara berbagi, kita bisa kita bagi, setidaknya dengan PPP. Nanti dimana kekuatan Islam tinggi, PPP kita minta memimpin di daerah itu. Demikian juga untuk yang nasrani atau nasional kita bisa berbagi PDIP, Hanura dan Perindo,” sambung dia.
Ganjar pun menyakini, dengan kerja-kerja gotong royong ini bakal mampu memenangkan Pileg dan Pilpres 2024.
“PPP siap?. Tadi sudah dikasih simbol loh, ‘siapkan kursi untuk PPP’, paham artinya, nah kita akan berjuang bekerja sama karena ada Hanura dan Perindo. Pengen kursi di Parlemen DPR RI? Pingin? Kita kerja keras untuk itu,” tutup Ganjar.
Turut hadir dalam acara konsolidasi Tiga Pilar Partai, jajaran Ketua DPP PDIP seperti Djarot Saiful Hidayat, Yasonna Laoly dan Sukur Nababan.
Lalu, anggota DPR RI dari Fraksi PDIP Dapil Sumut serta para kepala daerah yang berasal dari PDIP, yang salah satunya Wali Kota Medan yang juga menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution.
(M.ILHAM)*