Radarjakarta.id | JAKARTA – Institut Kesehatan Hermina (INKES HERMINA) menggelar wisuda angkatan kedua pada tanggal 19-20 November 2024, bertempat di Ballroom Hermina Tower. Sebanyak 267 mahasiswa berhasil menyelesaikan pendidikan di berbagai program studi, termasuk Diploma, Sarjana, dan Profesi Ners.
Wisuda kali ini mencatatkan pencapaian luar biasa, dengan 100% lulusan berhasil meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) lebih dari 2.75. Rinciannya, 153 lulusan (57,3%) memperoleh predikat Dengan Pujian, 110 lulusan (41,19%) meraih predikat Sangat Memuaskan, dan 4 lulusan (1,4%) mendapatkan predikat Memuaskan.
Di antara mereka, tujuh orang berhasil lulus dengan prestasi terbaik di bidang akademik, yakni meraih IPK tertinggi dan menyelesaikan studi tepat waktu.
Rektor Institut Kesehatan Hermina, Dr. Lisnadiyanti, SKM., M.Kep., dalam sambutannya menyampaikan bahwa pihak kampus terus berupaya untuk mengantisipasi permintaan pendidikan kesehatan yang semakin tinggi.
“Target kita sebenarnya lebih dari 500 mahasiswa per angkatan. Untuk itu, kami berencana membuka penerimaan mahasiswa pada dua periode, semester ganjil dan semester genap,” ujar Dr. Lisnadiyanti. Penerimaan untuk semester ganjil 2024 akan dimulai segera, dengan penerimaan lanjutan di semester genap pada Februari 2025.
Selain itu, dalam rangka memperluas kapasitas dan fasilitas pendidikan, INKES HERMINA tengah mempersiapkan lahan seluas 2 hektar di Sentul untuk pembangunan kampus baru.
“Rencana awal Master Plan kami mencakup enam gedung kampus, dan yang pertama akan dibangun adalah Gedung A setinggi delapan lantai yang akan digunakan untuk laboratorium, kelas, dan fasilitas asrama,” kata Dr. Lisnadiyanti, Selasa(19/11/2024).
Pembangunan ini diharapkan dapat selesai pada tahun 2026-2027, dengan tujuan untuk menjadikan Sentul sebagai pusat kegiatan kampus ke depan.
Dalam rangka mendukung pembelajaran praktis, INKES HERMINA juga menjalin kerjasama dengan berbagai rumah sakit di wilayah Jabodetabek, dengan sekitar 11 rumah sakit yang digunakan sebagai tempat praktik bagi mahasiswa.
“Kami memiliki keuntungan biaya operasional yang lebih rendah dibandingkan dengan institusi pendidikan kesehatan lainnya, karena banyak bekerja sama dengan Hermina. Kami juga menyediakan sistem pembayaran cicilan yang memudahkan mahasiswa,” jelasnya.
Sistem pembayaran ini telah diterapkan dalam aplikasi digital kampus, yang memungkinkan mahasiswa untuk melakukan pembayaran sesuai periode yang telah ditentukan.
Dengan berbagai inovasi dan pengembangan fasilitas yang terus berjalan, INKES HERMINA berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan kontribusi nyata bagi dunia kesehatan di Indonesia.