Kecelakaan Maut di Tol Cipularang, 1 OrangTewas dan 27 Orang Luka-Luka

banner 468x60

Radarjakarta.id | JABAR – Kecelakaan beruntun terjadi di Tol Purbaleunyi Cipularang arah Jakarta, Senin (11/11/2024) pukul 15.15 WIB. Truk mengalami rem blong, hingga menabrak 17 mobil. akibat kecelakaan maut tersebut satu orang meninggal dunia dan 27 orang luka-luka. 

Belum diketahui identitas sopir truk tersebut. Saat ini sopir truk menjalani perawatan di Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

“Sudah dievakuasi ke RS. Sekarang sedang pengobatan di RS Abdul Radjak,” kata Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan, saat meninjau lokasi kecelakaan, Senin (11/11/2024) malam.

Aan menambahkan sejauh ini korban luka sebanyak 24 orang dan satu orang meninggal dunia. Berdasarkan video yang beredar, sejumlah kendaraan terlihat bertumpuk di badan jalan.

“Ada korban meninggal dunia sementara satu orang. Kemudian luka 24 orang. Ini sudah dievakuasi keseluruhannya ke RS di Purwakarta di (RS) Abdul Radjak dan (RS) Siloam,” kata dia.

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat telah mengirimkan tim ke lokasi kejadian untuk berkoordinasi dengan semua pemangku kepentingan dalam penanganan kecelakaan serta pendalaman data dan informasi.

“Kementerian Perhubungan berkomitmen bahwa keselamatan berlalu lintas menjadi hal mendasar yang tidak bisa ditawar,” ujar Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan, Budi Rahardjo dalam keterangan resminya pada Senin (11/11). 

Budi menjelaskan bahwa pihaknya mendorong agar investigasi hasil kecelakaan dapat menghasilkan rekomendasi dan perbaikan terhadap aspek keselamatan.

Lebih lanjut, kata Budi, Kemenhub mengimbau agar pengguna jalan selalu mengutamakan keselamatan dengan mematuhi segala aturan berlalu lintas, memperhitungkan kondisi jalan dan cuaca saat berkendaraan.

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules Abraham Abast mengatakan hal itu dilakukan untuk mengetahui secara pasti penyebab kecelakaan.

“Kita gunakan metode TAA dan Scientific Crime Investigation yang melibatkan tim Polda dan Mabes,” katanya,Senin (11/11). 

“Jalan itu kalau kondisi hujan permukaan jadi basah. Ini kita belum tahu pasti apakah akibat memang benar fungsi rem atau rem blong atau penyebab lain, apakah pengemudi melebihi batas kecepatan, apakah karena cuaca basa sehingga tergelincir,”pungkasnya. | Hans*

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60