Radarjakarta.id | DEPOK – Dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mendukung program ketahanan pangan nasional, jajaran Babinsa Koramil 07/Limo melaksanakan penanaman ratusan bibit pohon sukun di wilayah binaannya. Kegiatan ini melibatkan warga masyarakat dan kelompok tani setempat sebagai bentuk kolaborasi untuk memastikan keberhasilan program tersebut.
Penanaman pohon yang dilakukan pada Sabtu (16/11/2024) ini menempatkan kelompok tani sebagai mitra utama, mengingat mereka memiliki pemahaman mendalam tentang karakteristik pohon sukun, mulai dari masa persiapan bibit, proses penanaman, hingga perawatan yang optimal. Keterlibatan ini diharapkan dapat meningkatkan keberhasilan program, terutama dalam memastikan pohon-pohon tersebut tumbuh subur dan memberikan manfaat maksimal.
Komitmen Jangka Panjang untuk Ketahanan Pangan
Danramil 07/Limo, Mayor Arh Joni Tandibura, S.IP., menyatakan bahwa program ini tidak hanya bertujuan menanam pohon tetapi juga mendukung ketahanan pangan berbasis pertanian. Ia menekankan pentingnya peran kelompok tani dalam menjaga keberlanjutan inisiatif ini.
“Penanaman pohon sukun ini merupakan bagian dari dukungan kami terhadap ketahanan pangan nasional. Namun, kegiatan ini tidak boleh berhenti pada seremonial saja. Oleh karena itu, pelibatan kelompok tani sangatlah penting, karena mereka yang akan melanjutkan perawatan dan pemeliharaannya,” ujar Mayor Joni.
Ia juga menambahkan bahwa Babinsa akan terus memantau perkembangan pohon-pohon tersebut untuk memastikan pertumbuhannya optimal. “Semoga apa yang kita tanam hari ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, baik sebagai sumber pangan maupun bahan baku untuk aneka jenis makanan yang bisa meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar,” pungkasnya.
Pohon Sukun untuk Manfaat Ekonomi dan Lingkungan
Program ini tidak hanya ditujukan untuk menghasilkan buah sukun yang bernilai gizi tinggi, tetapi juga diharapkan menjadi bagian dari upaya pelestarian lingkungan. Buah sukun memiliki potensi untuk diolah menjadi berbagai produk makanan seperti keripik, tepung, dan olahan lainnya, yang dapat menjadi sumber pendapatan tambahan bagi masyarakat.
Melalui kolaborasi antara Koramil 07/Limo, kelompok tani, dan masyarakat, program penanaman pohon sukun ini diharapkan memberikan manfaat jangka panjang, baik dari sisi lingkungan maupun ekonomi, serta menjadi inspirasi bagi wilayah lain dalam mendukung ketahanan pangan nasional.