Radarjakarta.id | JAKARTA – Publik tentunya sudah tahu siapa Permadi Arya alias Abu Janda.
Permadi Arya alias Abu Janda dikenal sebagai seorang influencer, dan juga seorang buzzer.
Abu Janda merupakan buzzer Jokowi, Ia mengaku ikut dipanggil Prabowo Subianto.
Dalam unggahannya di akun Instagram @permadiaktivis2, Abu Janda mengatakan dirinya masuk dari pintu belakang saat dipanggil Prabowo Subianto. diunggah melalui akun sosial media pribadinya pada hari Rabu (16/10/2024).
“dipanggil pak @prabowo ke kertanegara tapi disuruh masuk dari pintu belakang lewat dapur supaya gak keliatan wartawan ???? kata bapak “mas permadi tetap fokus urusin masalah INTOLERANSI aja yaa.. kalo jadi wamen nanti siapa yang bantu jemaat yang dibubarin ibadah nya?” ???? siap pak presiden,” tulis Abu Janda.
Bahkan, dalam sebuah petikan wawancara, Abu Janda mengaku mendapatkan gaji yang lumayan dari aktivitasnya sebagai buzzer.
.Warganet pun penasaran, posisi apa yang akan diberikan mantan Danjen Kopassus tersebut pada Abu Janda.
Kabar itu juga tengah ramai dibahas di media sosial X (dulu twitter). Banyak pengguna twitter yang mengaku tak percaya Prabowo memanggil Abu Janda untuk jabatan tertentu.
“Kalo abu janda diangkat Wamen dan Bu Retno disia-siakan bisa jadi @prabowo lebih parah dari Mulyono. Ngeri Indonesia ke depannya 🥴,” tulis seorang pengguna X. (sam/fajar)
“Satu permadi cukup menggoncangkan Indonesia soal intoleransi, walaupun tanpa menyandang status Mentri,” ujar salah seorang netizen.
“Bang jabatan mu di dunia ini jauh luar biasa dr pd siapa pun karna sgt jarang org yg mau bersuara keras untuk umat atau agama org lain..Semoga abang sehat sll dan sukses dlm segala hal GBU,” sahut netter lain.
“Wow zaman sekarang ketemu sama orang yang tidak haus kekuasaan dan jabatan, gue salut bangat bro….proud of you,” papar netizen lainnya.
“Tetaplah jadi Permadi seperti biasanya, tidak perlu jadi menteri,” ujar akun @syaifulhuda927.
“lu jadi menteri agama harusnya,” kata akun @rennyfernandez.
“Sebaiknya mas @permadiaktivis2 tetap independen saja sbg penangkal intoleransi di indonesia,” tukuk akun @maulana.rizal.182.
“Jadi duta besar Israel cocoknya,” tegas akun @adska_adnan.
| JYD*