Radarjakarta.id | JAKARTA – Pemerintah RI sambut tamu negara yaitu pemimpin tertinggi Gereja Katolik sedunia sekaligus Kepala negara Vatikan, Paus Fransiskus. Yang menghebohkan, beliau disambut mobil Kijang Innova Zenix saat tiba di Indonesia dan Paus Fransiskus duduk di kursi penumpang depan.
Dilihat di akun YouTube Komsos KWI, Selasa (3/9/2024), pesawat yang ditumpangi Paus Fransiskus mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pukul 11.26 WIB.
Innova Zenix yang akan mengangkut Paus menggunakan pelat nomor SCV 1 yang merupakan singkatan dari Status Cvitatis Vaticanae atau negara kota Vatikan. Mobil tersebut sudah ditumpangi Paus setelah tiba di Bandara Soekarno Hatta untuk menuju ke Kedutaan Besar Vatikan pada Selasa siang.
Kendaraam Paus Fransiskus dan rombongan tiba dengan pengawalan standar sejumlah mobil Paspampres dan beberapa kendaraan lainnya yang justru lebih mewah daripada kendaraan yang digunakan Paus Fransiskus, yang diperkirakan hanya berharga sekitar Rp 600 juta.
Sebelumnya, pemimpin Gereja Katolik Dunia tersebut mendarat dengan pesawat carteran ITA Air Ways sekitar pukul 11.25 WIB.
Kedatangan Paus yang menggunakan pesawat komersial, Alitalia itu langsung disambut oleh Ketua Panitia Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia, Ignasius Jonan; Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Duta Besar Vatikan untuk Indonesia Piero Pioppo, dan Dewan Pertimbangan Presiden Gandi Sulistiyanto.
Hadir pula Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo, Ketua Konferensi Waligereja Indonesia Antonius Subianto Bunyamin.
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyoroti kesederhanaan yang ditunjukkan Paus Fransiskus. Menag Yaqut salut dengan sosok Paus Fransiskus yang rendah hati dan bersahaja.
“Ya saya kira ini luar biasa kesederhanaan beliau. Beliau contohkan bagaimana menjadi, karena beliau ini kan bukan hanya pemimpin agama, tetapi juga pemimpin negara,” kata Menag kepada awak media.
Kesederhanaan ini menjadi contoh bagi masyarakat di Tanah Air, bagaimana seorang pemimpin umat sekaligus pemimpin negara menunjukkan kesederhanaannya dan dekat dengan umat.
“Beliau ini pemimpin Tahta Suci Vatikan dan dengan kesederhanaannya, beliau tunjukan itu. Beliau memilih kendaraan pun dengan cara yang sangat sederhana dan ini untuk patut dicontoh,” tandasnya.| Faisal 6444*