Radarjakarta.id | PASURUAN – Monitoring dan pembinaan kepegawaian oleh Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Bangil merupakan upaya strategis untuk memastikan efektivitas dan efisiensi kinerja pegawai di lingkungan tersebut.
Proses ini mencakup evaluasi rutin terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab pegawai, penilaian kinerja, serta identifikasi kebutuhan pengembangan kompetensi.
Dengan melakukan monitoring yang intensif, Biro SDM dapat mendeteksi dini adanya kendala atau permasalahan yang dihadapi oleh pegawai, sehingga solusi yang tepat dan cepat dapat diimplementasikan untuk mengoptimalkan kinerja dan pelayanan di Rutan Bangil. Rabu, (05/06/2024)
Selain monitoring, pembinaan kepegawaian menjadi fokus utama Biro SDM dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kualitas sumber daya manusia. Pembinaan ini dilakukan melalui berbagai program pelatihan, workshop, dan seminar yang dirancang untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap profesional pegawai.
Di Rutan Bangil, program pembinaan tersebut diarahkan untuk mendukung tugas-tugas spesifik yang dihadapi oleh pegawai, seperti pengelolaan tahanan, penegakan disiplin, serta layanan rehabilitasi dan reintegrasi sosial bagi narapidana.
Dengan adanya pembinaan yang berkelanjutan, diharapkan para pegawai dapat menjalankan tugasnya dengan lebih efektif dan profesional.
Efek positif dari monitoring dan pembinaan kepegawaian di Rutan Bangil mendapat sorotan dari Kakanwil Jatim, Heni Yuwono bahwa pegawai yang terlatih dan termotivasi mampu memberikan layanan yang lebih responsif dan manusiawi kepada tahanan, serta meminimalisir potensi terjadinya pelanggaran prosedur atau etik.
Selain itu, adanya pengawasan yang ketat dari Biro SDM juga mendorong terciptanya lingkungan kerja yang lebih kondusif dan harmonis, yang pada akhirnya akan berkontribusi pada peningkatan keseluruhan kinerja Rutan Bangil.
Dengan demikian, program monitoring dan pembinaan yang dilaksanakan oleh Biro SDM Kemenkumham tidak hanya meningkatkan kualitas individu pegawai, tetapi juga memperkuat sistem dan budaya kerja di Rutan Bangil. | Eva*