Sekelompok Bule ritual berbau pornografi di Bali
Radarjakarta.id | BALI – Beredar di dunia maya, kelakuan Sekelompok Warga Negara Asing (WNA) di Bali semakin membuat masyarakat sekitar geram. Tidak hanya soal plat nomor dan izin tinggal palsu, kini ada Bule cabul yang bikin sekte sesat di Bali.
Diketahui, ritual berbau pornografi itu disebut dilakukan di vila di Ubud, Gianyar, Bali. Dalam video yang beredar, awalnya terlihat seorang pria brewok dipeluk sejumlah perempuan bule berpakaian seksi. Mereka meliuk-liuk erotis sembari meraba-raba tubuh pria itu.
Rekaman gerakan twerking ini dibagikan oleh akun @idiots_inbali di Instagram. Akun ini memang selalu membagikan kelakuan bodoh dan nyeleneh bule di Bali.
Hal tersebut terungkap dari unggahan perancang busana kenamaan asal Bali, Niluh Putu Ary Pertami Djelantik atau yang lebih dikenal Niluh Djelantik. Dalam unggahannya, perancang sepatu yang mendapat penghargaan Best Fashion Brand & Designer dari The Yak Awards 2010 itu membagikan video kegiatan ritual sesat yang dikomandoi seorang Bule cabul.
Dalam video, awalnya sekelompok WNA tersebut menggunakan cawan dan dupa sebagai alat kegiatan meditasi. Sejurus kemudian, kegiatan meditasi tersebut berubah jadi ajang kegiatan cabul yang meresahkan.
Tampak dalam video tersebut, para wanita yang seperti kehilangan kesadaran diri diraba-raba oleh para lelaki hidung belang secara bergantian. Setelahnya, gentian para wanita yang meraba-raba para lelaki.
Sontak kegiatan sekte sesat cabul itu membuat murka warga Bali. Niluh Djelantik meminta Kapolda Bali untuk mengambil tindakan tegas mencegah dan mengusir kegiatan cabul yang dikomandoi seorang bule tersebut.
Aksi para WNA tersebut menjadi viral karena dinilai tak menghargai nilai-nilai yang berlaku di Bali. Aksi mereka itu disebut tak pantas.
Setelah berkoordinasi dengan pihak Imigrasi, polisi mendapat informasi bahwa pria yang diduga kuat menjadi pemimpin ritual itu adalah seorang WN India, Satyarthiprateek. Pria itu diketahui sudah meninggalkan Indonesia pada 22 April 2024.
“Kepada pelayan rakyat kesayangan kami :
@poldabali @polresgianyar_ @polsekubud @ditjen_imigrasi @imngurahrai @imigrasidenpasar, kami dukung kalian untuk usut tuntas WNA cabul ini !!!!
@sandiuno Mas Menteri kesayangan, bukan pariwisata begini yang kita perlukan. Please help us mas.
Imigrasi harus tegas. Cek izinnya @pichrich_ atas dasar apa bikin beginian ??? Berani menyatakan kehidupan Ubud sehari-hari seperti ini ?????
Netizen kesayangan. Let’s get back to work. Manusia tak guna macam begini yang bakalan merusak tanah kelahiran kita,” kata Niluh Djlantik dalam unggahannya.
Imigrasi harus tegas. Cek izinnya @pichrich_ atas dasar apa bikin beginian ??? Berani menyatakan kehidupan Ubud sehari-hari seperti ini ?????
Netizen kesayangan. Let’s get back to work. Manusia tak guna macam begini yang bakalan merusak tanah kelahiran kita,” kata Niluh Djlantik dalam unggahannya.
Laporan sang perancang busana pun langsung ditanggapi Ditjen Imigrasi. Menurutnya, pihak Imigrasi akan langsung menggelar penyelidikan terhadap kegiatan cabul tersebut.
Terima kasih atas laporannya, akan kami tindak lanjuti segera. cc @kemenkumhambali @imngurahrai @imigrasidenpasar,” kata akun @ditjen_imigrasi.
Dalam unggahan lainnya, Niluh Djelantik pun membagikan tangkapan layar pesan dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno. Dalam tangkapan pesan tersebut, Sandiaga Uno berjanji akan melakukan tindakan tegas.
“Matur suksma mbok niluh yang selalu gercep. Kita tindak tegas!,” kata Sandiaga Uno.
Polisi mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tak terprovokasi. Wisatawan domestik dan mancanegara yang berkunjung ke Bali juga diminta untuk menghormati adat istiadat dan nilai-nilai yang berlaku di Bali. ***