Radarjakarta.id | JAKARTA – Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden 2024 sudah usai. Relawan Alap Alap Jokowi memandang pesta demokrasi tersebut berjalan dengan aman, tertib dan lancar.
Berdasarkan Quick Count yang dilakukan lembaga survei menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran unggul dan dipastikan pasangan nomor urut 2 tersebut menang satu putaran. Namun demikian, hasil resmi tetap menunggu keputusan dan KPU.
Ketua Umum Relawan Alap Alap Jokowi Muhammad Isnaini mengatakan syukuran sederhana yang dilakukan relawan Alap Alap Jokowi ini juga wujud rasa syukur dimana Pemilu 2024 sudah berjalan lancar.
“Sebenarnya syukuran Alap Alap Jokowi ini inisiatif dadakan teman-teman dari Jakarta. Saya sendiri baru dikasih tahu beberapa hari saja. Dan semalam saya baru tiba di Jakarta” aku Isnaini usai acara Syukuran dan Gathering Media, Alap-Alap Jokowi, di Cafe Taman Garden, Hotel Bumi Wiyata, Depok, Minggu (18/2/2024).
Isnaini menambahkan, bahwa perolehan suara sementara yang memenangkan paslon 02 tersebut tidak lepas dari kerja keras dari masa kampanye, dan relawan yang selama ini setia berada di belakang Presiden Joko Widodo (Jokowi). Saat ditanya soal posisi, Isnaini mengaku yang namanya relawan tidak pernah berharap posisi apa pun. Namun pihaknya punya titipan yakni keberlangsungan reforma agraria dan para banpol (Bantuan Polisi) bisa dijadikan ASN.
“Kami cuma titip 2, yakni reforma agraria, khususnya buat kawan-kawan kami di Demak dan Banpol yang dimasa depan bisa dijadikan ASN,” ujar Isnaini.
Alap Alap Jokowi sendiri ungkap Isnaini, turut melakukan kerja kerja elektoral di Jawa khususnya Jateng dan DIY. “Ada juga jaringan kami di luar Jawa, seperti Sumatera, Sulawesi, NTB, NTT dan juga Papua. Tapi fokus kami memang Jawa khususnya Jateng, DIY yang hasilnya bisa kita ketahui bersama,” jelasnya.
Isnaini menggarisbawahi pihaknya tidak akan mengklaim bahwa relawan yang paling banyak berkeringat dalam pemenangan ini. “Tapi kami menyampaikan pergerakan teman teman ini hasilnya di atas perkiraan kami,” kata Isnaini
Menurut Isnaini kerja lapangan yang dilakukan dengan melibatkan ribuan relawan bukan pekerjaan satu bulan atau dua bulan menjelang 14 februari 2024. Akan tetapi persiapan sudah dilakukan sejak Oktober 2022. Kenapa Oktober? Karena Oktober adalah momentum dimana Presiden Joko Widodo dilantik menjadi Presiden baik pada 2014 maupun 2019.
“Kami konsolidasikan simpul-simpul yang selama ini memang berkomunikasi. Kami juga koordinasi dengan elemen-elemen lain yang memiliki kesamaan pandangan dan perjuangan, ” ungkap warga Semarang itu.
“kami berangkat dalam semangat yang taat tegak lurus apa kata Jokowi. Momentum itu penyemangat para relawan yang membumi kami gaungkan,” bebernya.
Saat ditanya soal posisi, Isnaini mengaku yang namanya relawan tidak pernah berharap posisi apa pun. Namun pihaknya punya titipan yakni keberlangsungan reforma agraria dan para banpol (Bantuan Polisi) bisa dijadikan ASN.
“Kami cuma titip 2, yakni reforma agraria, khususnya buat kawan-kawan kami di Demak dan Banpol yang dimasa depan bisa dijadikan ASN,” ujar Isnaini.
Dalam acara syukuran tersebut yang dihadiri sekitar seratusan relawan Alap Alap Jokowi dari Jakarta diisi dengan dibuka tarian dari Papua, menyanyikan bersama lagu Indonesia Raya. Sambutan dan Pesan Isnaini untuk relawan diseluruh Indonesia. Acara ditutup sukses dengan talkshow dam potong tumpeng. | Eka*
