Kepala BSK Apresiasi Budidaya Jamur Merang, PNBP Naik Signifikan

banner 468x60

Radarjakarta.id | MALANG – Akhir pekan ini Lapas Kelas I Malang kedatangan tamu istimewa yakni Kepala Badam Strategi Kebijakan (BSK) Hukum dan HAM Y. Ambeg Paramarta, Sabtu (13/1).

Kehadiran mantan Kakanwil Kemenkumham Jatim periode (2012-2013) ini disambut Kepala Lapas I Malang Ketut Akbar beserta jajaran, Ambeg diajak wisata hasil karya WBP mulai dari budidaya Jamur merang, Batik tulis, budidaya anggrek hingga meninjau gerai lukisan.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Akbar sapaan akrab Kepala Lapas Malang mrnyampaikan bahwa permintaan pasar semakin meningkat dari waktu ke waktu, ini juga berimbas terhadap perolehan Pendapatan Negara Bukan )ajak (PNBP) yang mampu memberi kontribusi positif ke Kas Negara.

Pria asli Banyuwangi ini juga mengungkapkan selain Jamur, Jajarannya juga memberi atensi khusus bagi kerajinan batik tulis yang diberi nama Canting Kuning, “Secara khusus kami mendatangkan Instruktur selaku pengajar langsung dari Kota Sumenep Madura”, ungkapnya.

“Kami ingin produk-produk hasil karya WBP memiliki tempat khusus di hati masyarakat, ini juga selaras dengan visi misi program pembinaan yakni menciptakan manusia mandiri dengan berbekal kemampuan dan soft skill yang akan berguna saat mereka bebas nanti”, urainya.

Sementara Ambeg mengapresiasi inovasi dan kreatifitas jajaran Lapas Malang, tidak mudah memberdayakan kemampuan dan kapasitas WBP bila tidak memiliki Sarpras memadai dan Keinginan yang tinggi dari Kepala Satuan Kerja.

Lebih lanjut Ambeg mengungkapkan Sistem Pemasyarakatan merupakan upaya rehabilitasi dan integrasi sosial bagi narapidana. Dalam Sistem Pemasyarakatan, pembinaan bukan semata-mata untuk tujuan komersil profit oriented, melainkan sebagai media bagi narapidana untuk mengaktualisasikan dirinya sebagai pribadi, anggota keluarga, dan anggota masyrakat.

“Sesuai dengan tujuan mulia Pembinaan adalah untuk membentuk WBP agar menjadi manusia seutuhnya, menyadari kesalahan, memperbaiki diri dan tidak mengulangi tindakan pidana sehinga masyarakat dapat menerima mereka kembali”, urainya.

Terakhir Ambeg berpesan agar Jajaran Lapas I Malang konsisten dan komitmen dalam memberikan pelayanan dan pembinaan kepada seluruh WBP dengan tidak mengesampingkan fungsi keamanan dan pengawasan sehingga meminimalisir potensi gangguan kemanan dan ketertiban, tutupnya. | Eva*

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60