Radarjakarta.id | HUMBAHAS – Anggota Satgas penaggulangan Bencana yang terdiri dari TNI (Kodim 0210/TU dan Yonif 123/RW), Polri, Basarnas, Satpol PP dan masyarakat gali dan cari Korban yang belum ditemukan pada kejadian Banjir Bandang dan tanah longsor menggunakan alat seadanya seperti cangkul dan skop di Desa Simangulampe, Kecamatan Bakti Raja, Kabupaten Humbahas. Jumat, (08/12/2023).
“kita coba cari secara manual menggunakan cangkul dan sekop di sekitaran Gereja HKBP yang terindikasi adanya Korban tertimbun pada material longsoran” kata Pasiops Dim 0210/TU Lettu Inf Gibson Sihombing.
“Untuk material Bebatuan besar sudah kita singkirkan menggunakan alat berat disekitaran Gereja dan bila kita terus gunakan alat berat di dekat gereja takutnya kita dapat merusak bangunan gereja dan juga disekitaran gereja ini untuk batuan besar tidak terlalu banyak”lanjut Pasiops.
Diketahui hari ini memasuki hari ke-7 dari peristiwa Banjir Bandang dan tanah longsor yang menimpah warga Desa Simangulampe Kecamatan Bakti Raja Kabupaten Humabahas. Dan masih 10 Korban lagi belum ditemukan.|Wardana*
