Radarjakarta.id | Jakarta – Mengulas fakta tentang aktor Indonesia yang juga pesilat, Yayan Ruhian yang tepat bertambah usianya 55 tahun pada 19 Oktober 2023 kemarin.
Diketahui, Yayan Ruhian lahir pada tanggal 19 Oktober 1968. Dilansir dari beberapa sumber, Yayan berasal dari sebuah desa kecil di wilayah Tasikmalaya, Jawa Barat, Yayan Ruhian yang menginjak remaja mulai tertarik mempelajari silat.
Ia sendiri menyatakan minatnya pada beladiri asli indonesia itu. Alhasil, dirinya pun mulai melanglang buana ke sejumlah perguruan silat di Indonesia. Karena ditekuni dengan profesional dan totalitas, Yayan Ruhiyan kini memiliki keahlian beladiri yang mumpuni. Kerja kerasnya inilah yang menghantarkan dirinya masuk ke industri perfilman.
Mengawali debutnya pada film Merantau (2009), Yayan Ruhiyan sukses menapaki karirnya sebagai aktor laga. Keberhasilan itu kemudian berlanjut pada The Raid (2012), dan The Raid Berandal (2014).
Di dalam film-film tersebut, ia banyak mempraktekkan jurus-jurus pencak silat dalam setiap adegannya. Tak hanya itu, aktor dengan ciri khas rambut gondrong itu, juga dipercaya membintangi sejumlah film berskala internasional seperti Yakuza Apocalypse (2015), Star Wars : The Force Awakens (2015), Beyond Skyline (2017) dan John Wick: Chapter 3 – Parabellum (2017)
Karena perannya dalam film The Raid dinilai sangat memuaskan, banyak netizen Tanah Air yang akhirnya membuat sebuah gambar kocak (meme) mengenai dirinya. Tak lupa sebaris kata greget menjadi tambahan yang kerap mengundang tawa.
Kiprah Yayan Ruhian sebagai seorang pesilat ternyata bukan main-main. Pada tahun 1988 saat itu usianya baru menginjak 20 tahun, Yayan Ruhian sudah dipercaya sebagai asisten pelatih Pasukan Pengawal Presiden atau Paspanpres Jadi tak heran jika di dunia persilatan nama Yayan Ruhian sudah tak asing lagi.
Siapa yang sangka jika Yayan Ruhian di masa kecil adalah sosok yang cengeng dan mudah sekali menangis. Fakta tersebut terungkap saat Yayan Ruhiyan menjadi bintang tamu di channel YouTube milik Armand Maulana.
Semasa SMP, Yayan Ruhian pernah berjualan bakso agar bisa mendapatkan uang untuk biaya sekolah.
Yayan Ruhian pernah bekerja di sebuah konveksi menjadi tukan potong pakaian dalam wanita. Pekerjaan itu dia jalani demi mendapatkan uang untuk biaya sekolah SMA-nya. Yayan mengaku hampir tak punya waktu untuk bisa menghabiskan waktu bersenang-senang di masa remajanya.