RADAR JAKARTA|Jakarta – Seorang mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI), Kenzha Ezra Walewangko (22), ditemukan tewas di lingkungan kampusnya pada Selasa (4/3/2025) malam. Pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab kematian korban, termasuk kemungkinan adanya tindak kekerasan.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, membenarkan kejadian ini dan menyatakan bahwa penyelidikan masih berlangsung.
“Kami masih mendalami keterangan para saksi dan alat bukti lain,” ujar Nicolas dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (7/3/2025).
Sebelumnya, beredar informasi bahwa Kenzha diduga tewas akibat pengeroyokan di area parkiran motor kampus UKI pada pukul 20.00 WIB. Video amatir yang diduga merekam kejadian tersebut pun viral di media sosial. Namun, hingga saat ini, polisi belum mengonfirmasi kebenaran informasi tersebut dan masih mengumpulkan bukti untuk mengungkap kronologi kejadian.
Kapolsek Kramat Jati, Kompol Rusit Malaka, menambahkan bahwa kasus ini ditangani langsung oleh Polres Metro Jakarta Timur setelah dilaporkan oleh pihak kampus.
“Itu langsung ke Polres, dari pihak kampusnya yang melaporkan,” jelas Rusit saat dikonfirmasi.
Sementara itu, pihak UKI menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Kenzha dan meminta semua pihak untuk tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi.
“Sehubungan dengan peristiwa yang menimpa saudara Kenzha Ezra Walewangko, kami menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga, teman, dan seluruh sivitas akademika UKI. Kami turut berduka atas kehilangan ini,” tulis UKI dalam pernyataan resmi di akun Instagramnya, @uki_1953.
UKI juga menegaskan komitmennya untuk bekerja sama dengan pihak berwenang guna mengungkap fakta terkait peristiwa ini.
“Saat ini, peristiwa ini tengah dalam proses investigasi oleh pihak berwenang. Oleh karena itu, kami mengajak semua pihak untuk menghormati proses hukum yang sedang berlangsung dan tidak menyebarkan informasi yang belum terkonfirmasi oleh pihak yang berwajib,” lanjut pernyataan tersebut.
Hingga kini, polisi masih terus mengumpulkan bukti dan meminta keterangan dari saksi-saksi guna mengungkap penyebab kematian Kenzha. (*)
