RADAR JAKARTA|Pekanbaru – Setelah resmi dilantik oleh Presiden Prabowo pada Kamis (20/2/2025), Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho langsung bergerak cepat dalam menjalankan tugasnya. Mengawali masa jabatannya, Agung menjalani retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, hingga 28 Februari 2025.
Selama retreat, Agung menerima banyak laporan dari warga terkait persoalan banjir yang melanda Pekanbaru. Atas laporan tersebut, ia diminta turun langsung meninjau lokasi dan mengambil langkah cepat untuk mengatasi masalah tersebut.
Pada Sabtu (1/3/2025), Agung bersama Wakil Wali Kota Pekanbaru, Markarius Anwar, menjalani prosesi adat Tepuk Tepung Tawar di Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR). Tradisi ini menjadi simbol doa restu sebelum memulai tugas sebagai pemimpin daerah.
Rapat Perdana Bahas Isu Krusial
Setibanya di Pekanbaru, Agung tidak menunda tugasnya. Malam ini, ia langsung menggelar rapat dengan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) guna membahas berbagai permasalahan mendesak di kota, seperti banjir, jalan berlubang, pengelolaan sampah, dan sistem perparkiran yang dinilai perlu perhatian serius.
“Kita akan bahas beberapa isu utama, termasuk persoalan parkir yang memiliki banyak kejanggalan. Ini harus kita selesaikan demi kepentingan masyarakat,” tegas Agung.
Rapat tersebut akan melibatkan OPD terkait, seperti Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), serta Dinas Perhubungan (Dishub). Tidak menutup kemungkinan beberapa OPD lain juga akan bergabung dalam diskusi strategis ini.
Hari Pertama Kerja, Agung dan Markarius Akan Berkeliling Kota
Senin (3/3/2025) akan menjadi hari pertama Agung secara resmi bekerja sebagai Wali Kota Pekanbaru. Sebagai langkah awal, ia bersama Wakil Wali Kota Markarius Anwar akan mengajak seluruh kepala dinas untuk berkeliling kota menggunakan sepeda motor.
“Hari pertama kami bekerja, InsyaAllah saya bersama wakil wali kota dan kepala OPD akan mengajak seluruh kepala dinas untuk melihat langsung kondisi Pekanbaru dengan naik motor,” ungkapnya.
Langkah ini diambil agar para pemimpin OPD dapat memahami kondisi nyata di lapangan dan segera mengambil tindakan yang dibutuhkan untuk memperbaiki infrastruktur serta layanan publik.
Selain agenda keliling kota, Agung juga dijadwalkan menghadiri pelantikan Ketua TP PKK Pekanbaru pada sore hari sebelum kembali melanjutkan rapat lanjutan terkait permasalahan kota.
“Kami berkomitmen untuk bekerja keras dan cepat demi masyarakat Pekanbaru. Semua permasalahan akan kami tangani dengan serius,” tutupnya.
| Santi Sinaga*
