RadarJakarta.id|DEPOK – BPN Kota Depok berprestasi di tangan Indra Gunawan. Kata ini pantas disematkan. Sejalan dengan hasil kerja konkret Indra Gunawan sebagai Kepala Kantor Pertanahan Kota Depok. Sejumlah prestasi itu yakni, penghargaan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI pada Juli 2024.
Selain itu, masih banyak prestasi lainnya yang memang tidak bisa disebutkan satu per satu saat Indra Gunawan menakhodai BPN Kota Depok. Sederet prestasi gemilang yang seharusnya dipertahankan oleh Kepala Kantor yang baru.
Sayang, Indra Gunawan harus digusur dari kursinya sebagai Kepala BPN Kota Depok. Ini sejalan dengan terbitnya surat penugasan Nomor : 378/UND-KP.02.05/IX/2024 tertanggal 15 September 2024. Surat keputusan itu ditandatangani Sekretaris Jenderal Suyus Windayana atas nama Menteri ATR BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Turunnya surat penugasan dilanjutkan dengan prosesi pelantikan dan Pengambilan sumpah/janji jabatan berlangsung pada Rabu, 18 September 2024. Sumpah jabatan berlangsung pukul 13.00 WIB di Gedung PPSDM Kementerian ATR BPN di Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat.
Dalam draf nama yang diterima Kantor Pertanahan Kota Depok, muncul sejumlah nama menempati posisi baru dan promosi. Salah satunya nama Indra Gunawan, S.T., M.H.
Indra Gunawan yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala BPN Kota Depok dipercaya duduk sebagai Kepala BPN Kota Palangkaraya. Selanjutnya Yoga Munawar, S.SiT., M.T. yang semula menempati posisi sebagai Kepala Seksi Survei dan Pemetaan BPN Kota Depok juga digeser. Yoga Munawar mendapatkan promosi jabatan sebagai Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah.
Pergeseran posisi juga dialami Dindin Saripudin, S.H., M.H. Sebelumnya ia menempati Kepala Seksi Penetapan Hak dan Pendaftaran BPN Kota Depok. Dindin Saripudin menempati posisi baru sebagai Kepala Bagian Advokasi dan Dokumentasi Hukum pada Biro Hukum, Kementerian ATR BPN.
Untuk diketahui, ada 327 pegawai yang terdiri dari 310 Pejabat Administrator dan 17 Pejabat Fungsional pada Rabu 18 September 2024. “Alhamdulillah, prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah yang dipimpin Menteri AHY lancar,” ujar Indra Gunawan kepada wartawan.
Indra mengakui sejak beberapa hari terakhir dirinya mendapat pesan singkat termasuk telepon dari berbagai pihak. Rata-rata menanyakan perpindahannya dari BPN Kota Depok, termasuk rumor di kota dan kabupaten lainnya. “Ya banyak sekali yang bertanya,” kata Indra kepada wartawan.
“Tentu saya sendiri tidak bisa menjawab secara utuh. Karena saya hanya diberi surat pemberitahuan terkait jadwal pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan,” ungkap dia.
“Soal saya atau siapa ditempatkan di mana, Saya sendiri tidak tahu sebelum pelantikan. Tentu, karena ini bersifat rahasia,” kata Indra Gunawan.
Ia kembali menegaskan komitmennya sebagai abdi negara dan menyatakan kesiapannya. Kesiapan, untuk ditempatkan di mana pun sesuai dengan amanah dan aturan yang berlaku di Kementerian ATR/BPN. “Sebagai abdi negara, saya siap menjalankan tugas di mana pun negara membutuhkan. Ini bentuk komitmen untuk bekerja keras dan inovatif dalam menyukseskan 7 program prioritas,” kata Indra.
Lebih lanjut, Indra juga menyatakan fokusnya pada pelaksanaan tujuh program prioritas yang telah dicanangkan oleh Kementerian ATR BPN. Program-program ini dinilai sangat penting untuk meningkatkan pelayanan pertanahan kepada masyarakat. Termasuk mewujudkan tata kelola pertanahan yang lebih baik dan transparan guna melindungi hak tanah untuk rakyat.
Terakhir, Indra Gunawan menyampaikan permohonan maaf. Kata maaf ini ditujukan kepada seluruh jajaran BPN Kota Depok. “Maaf jika selama bertugas ada tutur kata atau tindakan yang tidak berkenan,” tutur dia.
“Sebagai pribadi, tentu saya tidak bisa memuaskan semua pihak, Mungkin juga ada hati yang tak terpuaskan, atau harapan tertinggal dan belum diwujudkan. Saya mohon maaf,” kata dia.
BPN Kota Depok, bagi Indra, merupakan tempat kerja yang istimewa dan memiliki kesan mendalam. Tentu saja, meninggalkan banyak cerita yang berkesan dan tantangan yang berakhir manis. “Cerita sukses itu kita simpan rapi dan manis, “Bagikan saja api semangatnya, hapus lukanya. Karena etos kerja wujudnya hasil. Hasil yang membuat senyum masyarakat,” jelas dia.
Doa dari Menteri AHY
Menteri AHY dalam penegasannya mereka yang dipanggil mengikuti prosesi pelantikan dan sumpah jabatan hari ini adalah abdi negara yang terbaik. “Dari Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Sumatera, hari ini berkumpul di sini. Anda adalah yang terbaik,” ujar Ketua Umum Partai Demokrat itu.
Menariknya Menteri AHY sempat bertanya kepada puluhan pejabat sebelum dilantik dan diambil sumpahnya. “Sudah tahu ditempatkan di mana belum?” tanya dia. Sontak seluruh pejabat menjabat belum tahu.
“Masa belum. Ya, nanti juga tahu. Pastinya saya menyampaikan selamat dan sukses kepada seluruh pejabat Kementerian ATR/BPN,” kata AHY.
AHY berpesan kepada seluruh pejabat yang dilantik untuk mampu bekerja maksimal. Mampu menujukan dedikasi yang tinggi, baik yang menempati posisi baru dan promosi. “Doa saya sukses selalu. Semoga tuhan memberkati kita semua,” pungkas AHY.
Berikut penghargaan dan deretan Prestasi BPN Kota Depok antara lain
1.Selamatkan 1001 aset Badan Milik Daerah (BMD) milik Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
2.Penghargaan dari KPK tahun atas komitmen MoU yang dibuat bersama Pemkot Depok.
3. Program PTSL tembus dari target. Dari 1500 PTS sampai 1900 tahun 2023.
4. Penghargaan dari Ombudsman RI atas keterbukaan publik.
5. Diakui oleh Kementerian ATR/BPN dengan publikasi terbesar di Indonesia.
6. Menggagas sertifikasi aset PWI Pusat dan Daerah tahun 2023.
7. Penghargaan dari BUMN berupa sertifikasi BUMN dari PLN Persero tahun 2023.
8. Program PTSL tahun 2024 yang ditarget 5000 bidang tanah.
9. 17 Oktober 2024 ditarget Kota Depok sebagai Kota Lengkap sesuai arahan Kementerian ATR/BPN.
