Radarjakarta.id I Cianjur – Beredar video lima orang diduga pelajar SMP dibully oleh beberapa orang seniornya. Mereka disuruh untuk mencium kaki para senior secara bergantian.
Dalam video yang beredar, nampak mereka berjongkok dan menghampiri para senior. Secara bergantian mencium kaki para senior yang masih mengenakan sepatu. Terlihat ada enam senior tengah duduk.
Belum diketahui motif dari aksi bullying ini. Namun berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa ini terjadi di Cianjur.
“Kami mendapat sebuah video dimana 5 orang pelajar usia SMP dipaksa untuk menunduk sembari bersujud kepada pelajar lainnya. Setelah itu di akhir video terlihat ada kekerasan dengan cara menendang kepala 5 pelajar tersebut. Mari bantu kawal wahai netizen. Kemungkinan TKP berada di wilayah Cipanas,” tulis akun instagram @kabarnegri
Bullying ini tidak hanya mendapatkan respons dari netizen, bahkan Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni juga menanyakan maksud dari adanya bullying tersebut.
“Maksud-nya apa? Cium kaki hanya buat emak kita. Kejadian di Cianjur mana ya ini ???” tulisnya.
Netizen juga mengutuk aksi bullying tersebut. Mereka meminta agar aparat kepolisian melakukan penindakan.
“Bocah sekarang pada tengil-tengil banget ya, Kak Seto gimana nih hapus aja kali ya undang-undang yang melarang anak di bawah umur dihukum penjara,” tulis akun @maswiraaa.
“Info kejadian di Cipanas Cianjur, sudah pada di beritakan di grup-grup Cianjur dan Jawa Barat bang.. Kita tunggu tindakan dari bapak-bapak polisi @polres.cianjur @polrescjr @prasbhara_polrescianjur,” tulis akun @igrifaden.
“Manusia gagal perhatian begini jadi kelakuannya,” tulis akun @sjam_aming. (*)