RADAR JAKARTA | Depok – Dalam rangka memperingati hari Jadi Kota Depok ke 26 tokoh Masyarakat H Yahman dan H Sarmili atau Lurah Dewa akan melaksanakan kegiatan gerak jalan santai.
H Yahman kepada Jurnal Depok mengatakan sudah ada 10 ribu warga yang mendaftar dan akan mengikuti kegiatan gerak jalan santai.
“Tercatat oleh kami sudah ada 10.000 warga yang akan tumplek blek di gerak jalan santai,”katanya.
Untuk peserta gerak jalan tidak dipungut biaya alias gratis.
Rute gerak jalan santai berjarak sekitar lima kilometer denga rute Balai Sarmili-Tole Iskandar-Merdeka-Kemakmuran dan kembali ke Balai Sarmili.
Acara tersebut akan dihadiri oleh Walikota dan Wakil Walikota Depok Supian Suri-Chandra Rahmansyah dan jajaran forkompimda serta tokoh masyarakat lainnya.
Acara juga akan dihibur oleh artis Ayu Tingting beserta Ayah Ojak beserta keluarga.
H Yahman mengajak kepada warga Kota Depok untuk mengikuti gerak jalan Hut Kota Depok ke 26.
Panitia menyediakan berbagai macam hadiah hiburan mulai kambing, kulkas, kipas angin, sepeda listrik dan sepeda motor serta hadiah hiburan lainnya.
“Untuk total hadiah hiburan mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah,”katanya.
Dia mengatakan Hut Depok ke 26 harus diperingati dengan semarak dan meriah, karena selama ini Hut Depok dirayakan secara sederhana
“Untuk tahun ini kami semarakan dan meriahkan Hut Kota Depok ke 26,”katanya.
Walikota Depok Supian Suri mengatakan saat ini sudah memasuki bulan April 2025.
Dimana pada 27 April mendatang merupakan hari jadi Kota Depok ke 26.
Supian Suri menekankan pentingnya semangat baru untuk menyambut Hari Ulang Tahun ke-26 Kota Depok dan perayaan Lebaran Depok yang akan digelar pada Mei mendatang.
“Ini sudah bulan April, artinya ulang tahun Kota Depok sudah di depan mata. Saya berharap semangat HUT ke-26 ini kita tunjukkan lewat upaya nyata menata kota kita,” ujarnya.
Dalam upaya menata Kota Depok menjelang hari jadi Kota Depok ke 26 Supian Suri menginstruksikan kepada
jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), camat, dan lurah segera menertibkan baliho dan spanduk yang kondisinya sudah kusam dan tidak layak.