Program Sayang Sama Emak Diluncurkan

Program Sayang Sama Emak Diluncurkan
Program Sayang Sama Emak Diluncurkan
banner 468x60

RADAR JAKARTA | Depok – Pemerintah Kota Depok akan meluncurkan program Sayang Sama Emak.

Demikian dikatakan Walikota Depok H Supian Suri di Balaikota di Jalan Margonda Kecamatan Pancoran Mas.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Dia mengatakan, Pemerintah Kota Depok mewajibkan seluruh pejabat eselon II, III, IV, serta pejabat fungsional untuk menjadi ibu asuh bagi warga lanjut usia (lansia) yang membutuhkan perhatian.

Kewajiban ini merupakan bagian dari gerakan sosial baru bertajuk Depok Sayang Sama Emak

Gerakan ini merupakan program yang diinisiasi oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang dinamai “Jabar Sayang” atau “Jabar Nyaah Ka Indilung”.

Namun, Pemkot Depok mengubah nama program agar lebih dekat dengan budaya lokal dan mudah diucapkan masyarakat.

“Untuk saya orang Depok, kebanyakan orang Betawi, repot menyebut Depok Nyaah Ka Indilung, saya bilang Depok Sayang Sama Emak,” katanya.

Dia menambahkan, dalam konsepnya, setiap pejabat wajib memiliki minimal satu ibu asuh yang merupakan warga lanjut usia di lingkungan tempat tinggalnya.

Prioritas diberikan kepada ibu-ibu berusia 55 tahun ke atas yang membutuhkan perhatian khusus.

Bentuk perhatian yang diberikan berupa bantuan materiil setiap bulan, dengan nominal minimal Rp50.000.

Supian menegaskan bahwa pemberian bantuan harus dilakukan langsung oleh pejabat kepada ibu asuh masing-masing.

“Besarannya berapa? Silahkan. Tapi saya tetap batasi minimal 50.000. Jangan sampai cuma 10.000,”katanya.

Selain memberikan bantuan uang, para pejabat juga diminta untuk mengunjungi langsung ibu asuhnya, sambil membawa kebutuhan pokok seperti beras atau mi instan jika diperlukan.

Supian menekankan bahwa kepedulian tidak boleh bersifat formalitas semata.

Dan ini tidak dikumpulkan oleh siapa-siapa melainkan bapak ibu sendiri yang mengantarkan kepada ibu itu, orang asuh kita, siapapun dia, silahkan untuk kita datang ke rumahnya.

“Kalau memang ada bawa-bawaan yang perlu dibawa, dibawa. Entah itu indomie atau mungkin beras, selain uang yang kita berikan, kita datang ke sana,”katanya.

Jika pejabat berhalangan hadir, maka perhatian dapat diberikan oleh anggota keluarga seperti suami, istri, atau anak, sebagai bentuk pendidikan sosial bagi lingkungan keluarga.

Dia menambahkan, rencananya program Depok Sayang Sama Emak ini akan diluncurkan serentak di seluruh kota dan kabupaten di Jawa Barat pada Jumat, 11 April 2025 pukul 14.00 WIB, sesuai arahan Gubernur Jabar.

Pemerintah Kota Depok berharap gerakan ini dapat membangun solidaritas dan perhatian nyata terhadap kaum lanjut usia atau lansia.

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60