KPID DKI Jakarta Terima Kunjungan Studi Banding Komisi I DPRD Bangka Belitung

banner 468x60

RADAR JAKARTA|Jakarta – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) DKI Jakarta menerima kunjungan dari Komisi I DPRD Bangka Belitung dalam rangka studi banding terkait penyiaran. Kunjungan ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman mengenai tugas dan kewenangan KPID serta tantangan dunia penyiaran di era digital.

Rombongan DPRD Bangka Belitung dipimpin oleh Ketua Komisi I, Pahlivi, S.Pi, didampingi Wakil Ketua H. Mulyadi, S.E, Sekretaris Sadiri, serta sejumlah anggota lainnya. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Ketua KPID DKI Jakarta, Puji Hartoyo, beserta komisioner KPID, termasuk Thomas Bambang Pamungkas dan Arif Faturrahman.

Dalam diskusi, Pahlivi menyoroti pentingnya kesinambungan dunia penyiaran di tengah pesatnya perkembangan media digital. Ia juga mempertanyakan mekanisme seleksi komisioner KPID DKI Jakarta sebagai bagian dari upaya memperkuat regulasi penyiaran di daerah mereka.

“Harapannya, kunjungan ini dapat menjadi referensi bagi DPRD Bangka Belitung dalam menyusun kebijakan penyiaran di daerah,” ujar Pahlivi.

Menanggapi hal tersebut, Ketua KPID DKI Jakarta, Puji Hartoyo, menegaskan bahwa menjaga ekosistem penyiaran yang sehat dan berkelanjutan merupakan tugas utama KPID. Selain melakukan pengawasan, KPID juga memiliki peran penting dalam membina lembaga penyiaran agar tetap memberikan informasi yang berkualitas kepada masyarakat.

“Tugas KPID adalah memastikan lembaga penyiaran tetap sehat dan berkesinambungan. Selain pengawasan, pembinaan juga sangat penting untuk menjaga kualitas penyiaran,” kata Puji.

Mengenai proses seleksi komisioner, Puji menjelaskan bahwa mekanismenya telah diatur dalam Undang-Undang Penyiaran Nomor 32 Tahun 2022 serta Peraturan KPI Nomor 1 Tahun 2024, di mana kewenangan penuh berada di tangan DPRD setempat.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara KPID, DPRD, dan pemerintah daerah dalam menjaga kualitas penyiaran di Indonesia.

“Kolaborasi sangat diperlukan agar pengawasan dan pengembangan dunia penyiaran semakin maksimal dalam mencerdaskan masyarakat serta memberikan informasi yang akurat dan berkualitas,” pungkas Puji. (*)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60