Presiden Prabowo Lakukan Reshuffle Kabinet, Satryo Soemantri Dicopot?

banner 468x60

RADAR JAKARTA|Jakarta – Isu reshuffle kabinet kembali mencuat, kali ini menyeret nama Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro. Presiden Prabowo Subianto dikabarkan akan mengumumkan perombakan kabinetnya hari ini, Rabu (19/2/2025).

Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Teddy Indra Wijaya mengonfirmasi bahwa akan ada pelantikan beberapa pejabat negara pada sore hari.

“Hari ini akan ada pelantikan beberapa pejabat. Sore nanti ya,” ujar Teddy kepada awak media di Jakarta.

Selain posisi Mendiktisaintek, beberapa jabatan strategis lain yang akan diisi dalam pelantikan ini adalah Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), serta Wakil Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Salah satu sumber menyebutkan bahwa pengganti Satryo Soemantri kemungkinan besar adalah seorang akademisi dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Prof. Brian Yuliarto.

Satryo Didemo ASN, Isu Pencopotan Mencuat

Nama Satryo Soemantri Brodjonegoro menjadi sorotan publik setelah gelombang demonstrasi dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di kementeriannya. Ratusan pegawai Kemendiktisaintek menggelar aksi protes pada 20 Januari 2025, menentang kebijakan mutasi pegawai yang dinilai sewenang-wenang.

Salah satu spanduk dalam aksi tersebut berbunyi: “Institusi adalah milik negara, bukan milik pribadi.”

Demo ini dipicu oleh pemecatan mendadak seorang pegawai bernama Neni Herlina, yang sebelumnya menjabat sebagai Prahum Ahli Muda & Pj. Rumah Tangga. Satryo diduga memberhentikan Neni tanpa alasan yang jelas, sehingga memicu kemarahan pegawai.

Selain itu, beredar pula rekaman suara yang diduga milik Satryo, di mana ia terdengar marah-marah kepada pegawai karena kehabisan air di rumah dinasnya. Gaya kepemimpinan Satryo yang dianggap otoriter ini semakin memperkuat spekulasi bahwa ia akan dicopot dari jabatannya.

Efisiensi Anggaran dan Kontroversi Satryo

Sebelumnya, Satryo sempat membantah isu pemotongan anggaran pendidikan tinggi yang berdampak pada beasiswa dan kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT).

“Pendidikan adalah hak semua warga negara. Tidak ada pemotongan alokasi anggaran untuk beasiswa dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah,” tegas Satryo dalam keterangannya.

Namun, kebijakannya tetap menuai kritik dari berbagai pihak, termasuk dari Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI). Pada 17 Februari 2025, BEM SI menggelar aksi unjuk rasa bertajuk Indonesia Gelap di Patung Kuda, Jakarta Pusat, menuntut Presiden Prabowo mencopot sejumlah menteri yang dianggap memiliki kinerja buruk, termasuk Satryo.

Pelantikan Pejabat Baru Sore Ini

Salah satu pimpinan lembaga negara mengonfirmasi bahwa pelantikan pejabat baru akan digelar pada pukul 15.30 WIB di Istana Negara. Sejumlah undangan sudah disebar, dan Presiden Prabowo diperkirakan akan mengumumkan nama-nama baru dalam kabinetnya.

Sementara itu, sumber di internal kementerian menyebut Satryo sudah mulai mengosongkan rumah dinasnya, menandakan kemungkinan besar pencopotannya dari jabatan Mendiktisaintek.

Dengan berbagai kontroversi yang mengiringi kepemimpinannya, apakah benar Satryo Soemantri Brodjonegoro akan lengser? Semua akan terjawab dalam pengumuman resmi sore ini.***

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60