Radarjakarta.id | SEMARANG – BINUS SCHOOL Semarang menggelar penyuluhan bertajuk “Pencegahan dan Penanggulangan Kenakalan Remaja Melalui Kebudayaan” dengan menghadirkan Kombes Pol Tri Suhartanto sebagai narasumber. Acara yang dihadiri oleh 178 siswa SMP dan SMA ini berlangsung di Mini Hall Gedung C BINUS SCHOOL Semarang pada Sabtu, 25 Januari 2024.
Sebagai Penasehat Museum Gubug Wayang Mojokerto, Kombes Pol Tri Suhartanto menekankan pentingnya budaya sebagai alat strategis dalam membangun karakter remaja yang bertanggung jawab dan tangguh. Dalam penyuluhan ini, ia memberikan pemahaman mendalam tentang dampak kenakalan remaja, serta cara-cara preventif dan represif untuk menanganinya.
“Indonesia memiliki kekayaan budaya yang luar biasa. Jika dimanfaatkan dengan baik, budaya dapat menjadi solusi untuk mencegah perilaku negatif dan membentuk generasi yang unggul,” tegasnya.
Kegiatan ini juga menggarisbawahi peran penting keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang positif bagi remaja. Para siswa turut berpartisipasi aktif dalam sesi tanya jawab, mendiskusikan tekanan sosial hingga langkah praktis untuk menjauhi perilaku berisiko.
Wakil Kepala Sekolah BINUS SCHOOL Semarang, Erwin Resada Montojo, mengapresiasi penyuluhan ini sebagai langkah penting dalam membangun karakter siswa. “Kami berharap kegiatan ini membantu siswa lebih bijak menghadapi tantangan remaja dan semakin sadar akan pentingnya menjaga perilaku positif,” ujarnya.
Kegiatan ini mencerminkan komitmen BINUS SCHOOL Semarang untuk mencetak generasi yang tidak hanya berprestasi secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kuat dan sikap yang bertanggung jawab.
