Radarjakarta.id | JAKARTA – Selebritas Raffi Ahmad, musisi Yovie Widianto dan pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau biasa disapa Gus Miftah tidak terlihat dalam pembekan calon wakil menteri di kediaman Presiden RI Prabowo Subianto di Padepokan Garuda Yaksa Hambalang, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (17/10/2024). Keduanya dikabarkan akan menempati posisi sebagai Staf Khusus Presiden.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Bima Arya Sugiarto yang juga menjadi salah satu calon menteri Prabowo, membenarkan jika Raffi, Yovie dan Gus Miftah tidak hadir di acara hari ini. Bima menduga ketidakhadiran ketiga tokoh tersebut karena tidak termasuk calon wamen, tetapi akan menjadi utusan atau staf khusus Prabowo.
“Ya mungkin posisinya khusus ya. Saya dengar Raffi Ahmad staf utusan khusus, Yovie juga staf khusus,” ujar Bima seusai acara pembekalan di Hambalang.
Kendati begitu, Bima mengaku tak mengetahui secara detil mengenai tugas untuk Raffi, Gus Miftah hingga Yovie ke depan.
“Enggak paham saya. Mungkin ada tugas-tugas lain,” ucapnya.
Sebelumnya, sejumlah 54 tokoh tercatat hadir dalam acara pembekalan calon wakil menteri Prabowo-Gibran di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (17/10).
Puluhan tokoh calon wamen tersebut hadir di Hambalang dengan pakaian seragam batik. Para tokoh tersebut sudah berdatangan ke lokasi sejak Kamis pagi.
Namun menariknya dari 54 nama tokoh wamen yang hadir di Hambalang terdapat nama yang tak hadir. Padahal sebelumnya nama-nama itu sudah dipanggil Presiden terpilih Prabowo Subianto ke Kertanegara.
Di lain sisi, justru terdapat nama baru yang hadir di Hambalang hari ini. Salah satunya seperti Presenter Kompas TV, Ni Luh Puspa.
Ada pula sejumlah nama yang dipanggil Prabowo sebagai kandidat menteri pada Senin (14/10/2024), tetapi justru hadir di pembekalan calon wakil menteri pada hari ini, yakni Penjabat Gubernur Provinsi Papua Tengah, Ribka Haluk; Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto dan Veronica Tan.
Adapun pembekalan di hari kedua khusus para wamen ini akan menerima materi dengan tema Artificial intelligence, Komunikasi, Lapangan kerja masa depan, dan Antikorupsi.***