AMHI Gelar Aksi Unjuk Rasa, Tangkap Mantan Pj Bupati Sulteng Burhanuddin

banner 468x60

Radarjakarta.id | JAKARTA – Aliansi Mahasiswa Hukum Indonesia (AMHI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Agung (Kejagung) RI dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, Kamis (18/7) kemarin.

Dalam tuntutannya, para peserta aksi mendesak Kejagung agar segera memeriksa dan menangkap mantan Pj Bupati Bombana, Sulawesi Tenggara Burhanuddin yang diduga merugikan keuangan negara dalam proyek Jembatan Cirauci II di Buton Utara senilai Rp 2,1 Miliar.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

“Kami juga mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia RI agar segera memeriksa dan menangkap mantan Pj Bupati Bombana, Sulawesi Tenggara Burhanuddin yang diduga telah merugikan keuangan negara dalam proyek Jembatan Cirauci II di Buton Utara ,” kata Koordinator Lapangan (Korlap) Aksi, Nur Hidayat Firdaus kepada wartawan, Jumat (19/7/2024).

Nur Hidayat menyebut, Burhanuddin kalau itu masih menjabat sebagai kepala dinas (Kadis) Sumber Daya Air (SDA) dan Bina Marga Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), hal itu terkuak dalam surat dakwaan dua terdakwa Rahmat dan Terang Ukoras Sembiring.

“Dalam surat dakwaan nomor PDS-05/RP-9/P.313/Ft.1/02/2024 dan PDS-4/RP-9/P.3.13/Ft.1/02/2024, tertanggal 24 Maret 2024 yang ditandatangani Jaksa Penuntut
Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Muna, Musrin itu diterangkan bagaimana kronologi terjadinya dugaan kasus korupsi yang melibatkan Burhanuddin, hingga menimbulkan kerugian negara,” ungkapnya.

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60