Radarjakarta.id | DEPOK – PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (“WOM Finance”) menyelenggarakan Literasi Keuangan bagi masyarakat Depok di Yayasan Riyadhus Sholihin yang beralamat di Jalan Kebayunan Raya Leuwi Nanggung RW 17, Tapos, Kecamatan Tapos, Depok pada Senin (20/5/2024).
Dengan mengangkat tema “Kenali Bisnis Perusahaan Pembiayaan”, pembicara Literasi Keuangan ini adalah Muhammad Ramadhi selaku Branch Head WOM Finance Cabang Depok yang mengedukasi peserta mengenai cara bijak memilih produk pembiayaan serta menyampaikan penjelasan terkait produk pembiayaan multiguna lembaga pembiayaan.
Dalam paparan materinya, Muhammad Ramadhi menjelaskan bahwa mayoritas masyarakat cenderung masih kurang memahami konsep keuangan dan belum memiliki pengetahuan untuk membuat perencanaan keuangan.
Akibatnya, di Indonesia marak terjadi transaksi ilegal yang merugikan masyarakat, seperti transaksi peminjaman dana melalui rentenir atau melalui pinjaman online yang ilegal.
Pelaksanaan Literasi Keuangan ini diharapkan agar masyarakat khususnya di wilayah Tapos Depok mampu memilih dan memanfaatkan produk dan layanan jasa keuangan yang sesuai kebutuhan serta memiliki kemampuan dalam melakukan perencanaan keuangan yang lebih baik.
“WOM Finance berupaya untuk terus dekat dengan masyarakat melalui berbagai kegiatan yang melibatkan pemangku kepentingan salah satunya komunitas lokal,” katanya.
Ia juga menegaskan sejatinya keberlangsungan bisnis WOM Finance tidak terlepas dari peran pemangku kepentingan.
“Untuk itu, membangun jaringan melalui kegiatan-kegiatan seperti ini secara konsisten akan kami tingkatkan di masa mendatang,” tegasnya.
PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk didirikan pada 1982 dengan nama PT Jakarta Tokyo Leasing yang bergerak di bidang pemberian pembiayaan sepeda motor, khususnya untuk sepeda motor merek Honda.
Saat ini, WOM Finance telah melakukan kerja sama dengan beragam platform aplikasi digital untuk mempermudah konsumen dalam melakukan transaksi pembayaran.
Selain itu, penggunaan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) untuk pembayaran konsumen merupakan upaya WOM Finance dalam memberikan layanan berkualitas yang didukung oleh MBI.
“Kami WOM Finance juga terus meningkatkan permodalan baik melalui penerbitan obligasi maupun pinjaman dari bank. Hingga Maret 2024, Perseroan telah mendapatkan pendanaan dari bank senilai Rp 1,2 triliun,” katanya.
Kinerja operasional WOM Finance didukung oleh 201 kantor jaringan dengan lebih kurang 2.346 karyawan untuk melayani lebih kurang 304 ribu konsumen aktif melalui sumber daya manusia yang unggul dan layanan yang berkualitas.