Komik Dinasti Jokowi Dianggap Menistakan Momentum Lebaran, Relawan Alap Alap Jokowi Kirim Surat Terbuka

Isnaini ketua Relawan Alap Alap Jokowi, Rabu (17/4/2024).
banner 468x60

Radarjakarta.id |JAKARTA – Menanggapi adanya narasi Majalah Tempo yang memanfaatkan momentum lebaran tahun ini dengan mengkomikan Dinasti Jokowi, Relawan Alap Alap Jokowi langsung bereaksi bahwa komik tersebut dianggap Menistakan Momentum Lebaran.

Katanya, ini adalah sebuah jurnalisme yang tak ada etika apalagi nilai-nilai idealisme.

“Kami dari Jaringan Relawan Alap-Alap Jokowi sangat mengutuk penggambaran biadab terhadap Pak Jokowi. Untuk itu, dalam surat terbuka ini, jika Majalah Tempo tidak menarik komik tersebut dan Redaksi tidak menanggapi atau mengklarifikasi, kami akan melangkah secara etik dan hukum,” tulis Isnaini ketua Relawan Alap Alap Jokowi, Rabu (17/4/2024).

Isnaieni menegaskan bahwa jika surat terbuka ini tak digubris, pihaknya akan segera menindak lanjutinya.

“Kami akan melaporkan ke Dewan Pers dan kemudian kami akan melayangkan laporan ke Kepolisian Republik Indonesia dengan tuduhan ujaran kebencian,” kata Ketua Relawan Alap-Alap.

Ia juga menambahkan bahwa sebagai catatan, kami sepakat dengan apa yang dikatakan Mas Hasan Nasbi, bahwa Tempo telah melakukan praktik Jurnalisme Kebencian.

“Kami pun sepakat, bahwa Redaksi Tempo, banyak melakukan provokasi terhadap person, kelompok, institusi yang tidak sepaham dalam bentuk pemberitaan menyerang dan membusuk-busukkan,” ungkapnya.

Ketua Relawan Alap-Alap menyebutkan bahwa kami tidak buta etika jurnalistik. Kami tidak tuli fungsi dan tujuan sebuah informasi menjadi berita publik.

“Terakhir, kami tidak takut jika Tempo mau membalas surat terbuka kami ini terhadap jaringan relawan kami! Seyogianya momentum lebaran menjadikan kita insan saling membuka hati pintu maaf. Tetapi justru Tempo memanfaatkan dengan penistaan yang sangat rendah!,” tegasnya.

 

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60