Radarjakarta.id | JAKARTA – Kordinator Nasional (Kornas) Loyalis Partai Golkar (LPG) Lisman Hasibuan mengecam kebijakan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang menominasi nama Bobby Nasution Calon Gubernur Sumatera Utara (Cagubsu).
“Diduga menenggelamkan nama Musa Rajek Shah alias Ijeck di Bursa Cagubsu yang akan digelar 27 November tahun ini,” kata Lisman Hasibuan lewat sambungan Telepon saat dihubungi Awak Media di Jakarta, Selasa (9/4/2024)
“Bobby itu, dulu dibantu Ijeck mati-matian waktu mencalon Walikota Medan, sehingga bisa menang, kenapa malah Bobby yang mau diusung PG jadi Cagubsu? dan Bobby itu bukan kader, apalagi Loyalis PG, ini kejam tau,” tegas Lisman
“Tapi mengapa ya kok PG dan Ketum Airlangga khususnya, tega teganyaya mereka menominasi Bobby untuk Bacalon Gubsu dari PG,” imbuhnya
Lanjutnya, padahal semua orang tau di Sumut bahwa Musa Rajek Shah alias Ijeck selaku Ketua DPD Golkar Sumut telah memenangkan dengan telak Golkar di Sumut hingga bisa mengutus 8 DPR RI dari 3 Dapil di Sumut.
“Kemudian, bisa merebut Ketua DPRD di Sumut hasil Pileg 2024 mengalahkan PDIP” lanjut Aktifis yang juga sebagai TKN Prabowo-Gibran ini,” paparnya
“Bahkan semua pihak mengakui jika kemenangan Prabowo-Gibran di Sumut tidak terlepas dari kerja keras dan kerja karya Ijeck dan Tim PG Sumut,” ungkapnya
“Kita tidak tau strategi Bobby ya ke depan, kan bisa saja dia pura pura keluar dari PDIP untuk menarik hati PG, ini resikonya nanti 2029 kalau Bobby jadi GUBSU apa ada jaminan beliau tetap akan besarkan Golkar di Sumut,” terang Lisman dengan nada seperti bertanya.
“Atas dasar itulah, maka kami para Loyalis PG mengecam kebijakan Ketum AH yang diduga kuat lebih menganak emaskan Bobby dibanding membela kader militannya yang sudah berjuang berdarah darah membesarkan PG di Sumut yakni Bung Ijeck” ujar Lisman
“Ini Zholim lho, hati-hati Airlangga bisa nanti kena karma lho, seperti Kacang Lupa Kulit,” pungkas Lisman. | RP*