Radarjakarta.id |JAKARTA – Tim Pemrakarsa Penggerak Kebangkitan Partai Golkar yang menggulirkan wacana munaslub untuk mencopot Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto menebar ancaman pada pengurus daerah yang tak setuju digelarnya munaslub.
Bekas koruptor kasus proyek PLTU Riau-1, Idrus Marham, muncul di tengah polemik yang terjadi di tubuh Partai Golkar. Bekas Sekretaris Jenderal Golkar ini turut menyuarakan desakan agar Airlangga Hartarto mundur dari jabatan Ketua Umum Golkar. Alasannya, Airlangga dinilai bisa memberatkan perjuangan Golkar menghadapi Pemilu 2024 karena sempat diperiksa Kejaksaan Agung sebagai saksi dalam kasus korupsi pemberian fasilitas ekspor minyak sawit mentah dan turunannya pada 2022.
Lama tak terdengar kabarnya setelah tuntas menjalani hukuman selama dua tahun di lembaga pemasyarakatan pada 2020, Idrus Marham muncul bersama sejumlah politisi Golkar dan pengacara saat jumpa pers di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (27/7/2023). Mereka mengklaim mewakili Tim Pemrakarsa Penggerak Kebangkitan Partai Golkar. (*)