Radarjakarta.id | Tangerang – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tangerang Kantor Wilayah Kemenkumham Banten menerima kunjungan sekaligus melaksankan giat Kekonsuleran dari Kedutaan Besar Afrika Selatan (Afsel) di Jakarta dalam berdiskusi bersama Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Negara Asing asal Afrika Selatan, Senin (24/7/2023).
Bertempat di Ruang Binapi, giat ini diterima diterima langsung oleh Kepala Seksi Bimbingan Narapidana, Lidna Komaladewi, Kepala Subseksi Registrasi, Lulu Nurjannah dan Staf Registrasi.
“Kegiatan ini merupakan langkah kami dalam melakukan koordinasi dalam bentuk pelayanan hukum terhadap warga binaan asing yang berada di Lapas Kelas IIA Tangerang.” ucap Lidna selaku Kepala Seksi Bimbingan Narapidana.
Lebih lanjut, pada diskusinya, Kedutaan besar Afrika Selatan, Noxolo Caroline Dembese dengan didampingi penerjemah dan pihak dari Kementerian Luar Negeri mengajukan beberapa pertanyaan seputar kehidupan warga binaan Afrika Selatan yaitu ZN selama berada didalam Lapas, termasuk kegiatan beribadah, komunikasi dengan keluarga, pembinaan yang dijalani, perasaan selama berada di Indonesia dan lain sebagainya.
Diskusi dilanjutkan terkait proses sidang selanjutnya warga binaan ZN, proses administrasi, tanya jawab dengan pihak Kejaksaan Negeri Kota Tangerang yakni Syahnara selaku JPU, pihak Kementerian Luar Negeri Budi Mulyono dan Helmy serta pihak Lapas Kelas IIA Tangerang.
“Kedepannya, kami akan terus melakukan koordinasi dan komunikasi bersama pihak kedutaan agar warga binaan kami tetap mendapatkan pelayanan secara adil dan transparan.” tukas Lidna.
Giat kekonsuleran dengan warga binaan asal Afrika Selatan ini berjalan lancar dan kondusif serta ditutup dengan pesan bahwa kedutaan Afrikas Selatan akan terus memantau perkembangan WNA ZN tersebut.
(Eva)*