Radarjakarta.id | JAKARTA – PT PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Priok berpartisipasi dalam penyediaan fasilitas pemulihan paska bencana di lokasi bencana banjir lahar dingin Sumatera Barat.
Bencana banjir lahar dingin ini disebabkan oleh tingginya curah hujan di Gunung Marapi. Dalam kejadian ini setidaknya empat kabupaten terdampak dan menimbulkan kerusakan yang cukup parah antara lain Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Padang Panjang, dan Kabupaten Padang Pariaman.
Pembangunan fasilitas yang diberikan dalam rangka pemulihan paska bencana berupa fasilitas sanitasi toilet umum diwilayah terdampak bencana. Dalam pelaksanaannya, PLN Indonesia Power (PLN IP) UBP Priok bekerjasama dengan Human Initiative sebagai fasilitator bantuan.
Sejumlah kerusakan yang terjadi akibat dari bencana lahar dingin ini menyebabkan terbatasnya fasilitas umum yang dapat digunakan. Terkebih lagi keberadaan fasilitas sanitasi menjadi salah satu kebutuhan vital bagi warga terdampak.
Penyediaan fasilitas ini diharapkan menjadi penunjang kebutuhan dasar bagi warga terdampak bencana banjir lahar dingin.
General Manager PLN Indonesia Power (PLN IP) UBP Priok, IGAN Subawa Putra menyampaikan ucapan keprihatihan atas terjadinya bencana banjir lahar dingin serta apresiasi terhadap penyediaan bantuan bencana di Sumatra Barat ini
“Kami mengucapkan turut berduka atas bencana banjir lahar dingin yang melanda Sumatra Barat. Diharapkan dengan penyediaan fasilitas sanitasi berupa toilet umum ini dapat membantu meringankan beban masyarakat terdampak bencana” Ujar Subawa.
Komitmen dan dukungan terhadap korban bencana banjir ini penting untuk meningkatkan semangat para korban.
Lebih dari itu, juga sebagai upaya memberikan percepatan pemulihan paska bencana bagi para korban terdampak. | Eka*