RADAR JAKARTA|Kartasura – Siswa SMP Negeri 3 Kartasura mengikuti kegiatan Outdoor Learning (ODL) ke Pulau Bali, sebuah program pembelajaran di luar kelas yang dirancang untuk memperluas wawasan siswa melalui pengalaman langsung di lapangan. Antusiasme tinggi tampak sejak keberangkatan, dengan harapan besar untuk memperoleh ilmu sekaligus menikmati keindahan budaya dan alam Bali.
Perjalanan diawali dari objek wisata ikonik Tanah Lot, di mana para siswa terpukau oleh panorama matahari terbenam yang memesona. Momen tersebut menjadi salah satu yang paling berkesan, tak sedikit dari mereka yang mengabadikannya lewat jepretan kamera.
Selanjutnya, rombongan melanjutkan kunjungan ke Joger RM Saras Bedugul, tempat yang memadukan cita rasa kuliner lokal dengan suasana pegunungan yang sejuk. Di sini, para siswa menikmati waktu santai sambil mencicipi hidangan khas Bali.
Tak hanya menikmati wisata, kegiatan edukatif juga menjadi bagian penting dalam perjalanan ini. Di Cocoa Land, para siswa belajar tentang proses pembuatan cokelat, mulai dari pengolahan biji kakao hingga menjadi produk siap konsumsi. Mereka bahkan diberi kesempatan untuk mencoba membuat cokelat sendiri pengalaman yang menyenangkan sekaligus menambah pengetahuan mereka.
Destinasi berikutnya adalah Desa Penglipuran, desa adat yang dikenal sebagai salah satu desa terbersih di dunia. Kunjungan ini memberikan inspirasi tersendiri bagi para siswa mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan kearifan lokal dalam pelestarian lingkungan.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan kunjungan ke Pantai Pandawa dan Garuda Wisnu Kencana (GWK). Pantai Pandawa memanjakan peserta dengan pasir putih dan panorama laut yang menawan, sementara GWK, dengan patung ikonik setinggi 121 meter, meninggalkan kesan mendalam akan kemegahan budaya Nusantara.
Setelah beberapa hari penuh pembelajaran dan pengalaman luar biasa, para siswa kembali ke Kartasura dengan semangat baru. Perjalanan ini bukan sekadar wisata, melainkan pelajaran berharga tentang alam, budaya, dan kehidupan yang tak terlupakan.
| Laporan: Eva*
Editor: Redaksi RadarJakarta
