RADAR JAKARTA|Jeddah – Tim Nasional Indonesia U-17 mencetak sejarah dengan mengalahkan salah satu unggulan, Korea Selatan U-17, dalam laga pembuka Grup C Piala Asia U-17 2025. Bertanding di Stadion Prince Abdullah Al Faisal, Jeddah, Arab Saudi, Jumat (4/4/2025), Garuda Muda menang tipis 1-0 lewat gol penalti dramatis di penghujung laga.
Pertandingan yang disiarkan langsung oleh RCTI dan GTV itu berlangsung ketat sejak peluit pertama. Korea Selatan, yang merupakan finalis edisi 2023 dan dua kali juara turnamen ini, tampil dominan dengan serangan intensif. Namun, solidnya pertahanan Indonesia dan penampilan gemilang kiper Dafa Setiawarman membuat lawan gagal mencetak gol.
Peluang emas Korea Selatan datang di awal babak kedua, saat sundulan Park Byeong-chan nyaris membobol gawang Indonesia, namun melenceng tipis. Tekanan terus berlanjut, termasuk tendangan keras Jang Woo-sik yang membentur mistar.
Indonesia baru mendapat angin segar di masa injury time. Sebuah pelanggaran di kotak terlarang membuat wasit menunjuk titik putih. Eksekusi penalti oleh Evandra Florasta sempat ditepis kiper Korea Selatan, tetapi bola muntah berhasil ia manfaatkan menjadi gol kemenangan. Skor 1-0 bertahan hingga laga usai.
Persiapan dan Target Garuda Muda
Kemenangan ini menjadi awal manis bagi pasukan Nova Arianto dalam perburuan tiket ke Piala Dunia U-17 2025 yang akan digelar di Qatar. Sebelumnya, tim telah menjalani pemusatan latihan di Dubai, Uni Emirat Arab, termasuk adaptasi cuaca dan tiga laga uji coba.
Meski tidak diunggulkan, Timnas U-17 menunjukkan permainan disiplin yang konsisten sejak fase kualifikasi. Nova menargetkan timnya bisa melaju setidaknya hingga fase gugur.
Rekor Pertemuan dan Perjalanan Sejarah
Secara head-to-head, Indonesia U-17 sebelumnya belum pernah menang atas Korea Selatan dalam tiga pertemuan terakhir: kalah 7-1 (1988), imbang 1-1 (1990), dan kalah 9-0 (2008). Namun, kemenangan ini menandai kebangkitan Garuda Muda di level Asia.
Pencapaian terbaik Indonesia di ajang ini adalah mencapai semifinal pada tahun 1990, sementara Korea Selatan telah dua kali menjadi juara.
Susunan Pemain
Indonesia:
Dafa Setiawarman; Ida Bagus, Putu Panji, Mathew Baker; Fabio Azka, Algazani Dwi, Evandra Florasta, Daniel Afrido; Zahaby Gholy, Mierza Firjatullah, Fadly Alberto.
Korea Selatan:
Choi Ju-ho; Kim Chan-il, Ryu Hye-sung, So Yoon-woo, Kim Do-yeon; Jang Woo-sik, Kim Ji-sung, Lee Su-yoon, Kim Ji-hyuk; Kim Eun-seong, Park Seo-jun.
Dengan tiga poin perdana ini, Indonesia sementara memimpin klasemen Grup C, menunggu hasil laga antara Yaman dan Afghanistan.
| Laporan: Daffa*
Editor: Redaksi RadarJakarta
