RADAR JAKARTA|Jakarta – Sebuah video viral di media sosial menampilkan seorang tukang cukur rambut yang terkapar kelelahan setelah melayani hingga 80 pelanggan dalam sehari. Video ini pertama kali diunggah oleh akun TikTok @ariezta_bazank dan kemudian dibagikan ulang oleh akun Instagram @fakta.indo pada Senin, 31 Maret 2025.
Dalam video tersebut, sang tukang cukur terlihat terduduk lemas di lantai dengan napas tersengal-sengal akibat kelelahan. Bahkan, ia sampai membutuhkan bantuan oksigen untuk memulihkan kondisinya. Kejadian ini disebut terjadi di sebuah barbershop yang tengah kebanjiran pelanggan menjelang Idul Fitri 1446 H.
Menurut keterangan yang beredar, pria tersebut bekerja tanpa henti sejak pagi hingga malam, hanya mengambil sedikit waktu istirahat untuk makan dan minum. Beban kerja yang berat ini akhirnya membuat tubuhnya kewalahan. Momen Idul Fitri yang semakin dekat memang sering kali membuat permintaan jasa pangkas rambut meningkat drastis, karena banyak orang ingin tampil rapi saat merayakan hari raya.
Video yang telah ditonton hingga 5,3 juta kali ini mengundang beragam reaksi dari netizen. Banyak yang mengapresiasi kerja kerasnya, sementara yang lain mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan dan beristirahat cukup. Tak sedikit pula yang terkejut mengetahui harga jasa cukur yang dipatok hanya Rp10 ribu. Sejumlah komentar pun menyoroti betapa tingginya dedikasi pria tersebut dalam pekerjaannya, meskipun dengan tarif yang tergolong murah.
Tidak sedikit netizen yang membandingkan kondisi ini dengan pekerja di sektor jasa lainnya yang juga mengalami lonjakan permintaan menjelang hari raya. Banyak pekerja, terutama di industri jasa seperti barbershop, kuliner, dan retail, harus menghadapi beban kerja yang jauh lebih tinggi dari biasanya demi memenuhi kebutuhan pelanggan.
Fenomena ini menggambarkan bagaimana lonjakan permintaan jasa cukur rambut menjelang Lebaran bisa memberikan tekanan fisik luar biasa bagi para pekerja di industri ini. Kejadian ini juga menjadi pengingat akan pentingnya kesejahteraan tenaga kerja di sektor jasa, terutama dalam menghadapi lonjakan pelanggan di momen-momen tertentu. Diharapkan, para pekerja di sektor ini dapat lebih memperhatikan kesehatan mereka dan pihak pengusaha juga bisa menyediakan sistem kerja yang lebih baik agar tenaga kerja tidak terlalu kelelahan. (*)
Viral! Tukang Cukur Kelelahan Usai Layani 80 Pelanggan Sehari
