PHI Group dan Perumnas Tandatangani MoU Pengembangan Aset

banner 468x60

Radar Jakarta | JAKARTA – PT Pelangi Hotel Internasional (PHI Group) menjalin kerjasama strategis dengan Perum Pembangunan Perumahan Nasional (Perumnas) melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) yang bertujuan untuk pengelolaan dan investasi dalam proyek pengembangan aset milik Perumnas. Acara tersebut berlangsung di kantor Perumnas, Cawang, Jakarta, dan ditandatangani oleh Presiden Direktur PHI Group, Donny Pur, serta Direktur Pemasaran Perumnas, Imelda Alini Pohan.

Dalam kerjasama ini, PHI Group akan mengembangkan sejumlah aset komersial milik Perumnas yang tersebar di beberapa kota besar di Indonesia, di antaranya Bogor, Cianjur, Sukabumi, Semarang, dan Surabaya. Proyek yang direncanakan mencakup pembangunan perumahan real estate, sarana komersial, serta pemanfaatan aset lainnya, seperti gedung eks-kantor yang akan diubah menjadi hotel dan cafe.

Donny Pur, Presiden Direktur PHI Group, mengungkapkan antusiasmenya terhadap kerjasama ini. “Kami sangat tertarik untuk mengembangkan aset-aset di Sukabumi, Bogor, Cianjur, Semarang, dan Surabaya. Pengembangan ini tidak hanya untuk perumahan real estate, tetapi juga untuk fasilitas komersial seperti cafe, wahana wisata, dan lembaga pendidikan perhotelan yang kami kelola,” jelasnya.

Senada dengan itu, Rachmana Adjie Tambunan, Executive Vice President Business Development Perumnas, menyampaikan dukungannya terhadap kerjasama ini. “Kami mengapresiasi PHI Group dan siap membuka akses bagi mereka untuk mengembangkan aset-aset kami yang tersebar di seluruh Indonesia. Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan manfaat saling menguntungkan,” ujarnya.

PHI Group, yang dikenal sebagai pemilik dan investor hotel, wahana, serta cafe, juga memiliki lini bisnis developer melalui PT Sarana Pembangunan Indonesia. Perusahaan ini telah berpengalaman dalam membangun villa mewah dan rumah mewah di berbagai daerah.

Donny Pur menambahkan, pada 2025, PHI Group akan fokus pada ekspansi bisnis di bidang pengembangan rumah tapak dan kluster mewah, terutama di daerah sekitar Jakarta. “Kebutuhan akan rumah tapak terus meningkat, dan kami percaya bahwa pengembangan wisata yang terintegrasi dengan perumahan modern akan semakin diminati. Kami memiliki sumber dana mandiri dan juga dukungan dari investor untuk mewujudkan ekspansi ini,” pungkasnya.***

 

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60