Wamen Transmigrasi: Jadikan Nias Utara Kawasan Ekonomi Baru

Wamen Transmigrasi: Jadikan Nias Utara Kawasan Ekonomi Baru
Wamen Transmigrasi Viva Yoga Terima Bupati Nias Utara pada Kamis, 16 Januari 2025.
banner 468x60

Radarjakarta.id | JAKARTA – Wakil Menteri Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi, menyambut baik kunjungan kerja Bupati Nias Utara, Amizaro Waruwu, pada Selasa  (16/1/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Viva Yoga menyatakan bahwa Nias Utara memiliki berbagai potensi yang dapat dikembangkan untuk menjadikannya kawasan pertumbuhan ekonomi baru di Indonesia.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Viva Yoga menjelaskan bahwa salah satu potensi utama Nias Utara adalah keberadaan kawasan transmigrasi yang dapat dimaksimalkan. Kawasan transmigrasi yang terletak di Kecamatan Lahewa XV/A/1 sudah ada sejak Tahun 2000 dan kini dihuni oleh 75 kepala keluarga.

“Kawasan transmigrasi di Nias Utara ini masih terbuka untuk program transmigrasi berikutnya. Program transmigrasi sebelumnya terbukti berhasil menciptakan kawasan pertumbuhan baru di berbagai wilayah Indonesia seperti di Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, dan Papua Selatan,” ujarnya.

Selain sektor transmigrasi, Nias Utara juga kaya akan potensi alam yang belum sepenuhnya digali. “Nias Utara memiliki potensi wisata yang sangat indah, terutama pantainya. Bahkan, kabupaten ini menyimpan potensi unik berupa laut mati yang memiliki kadar garam lebih tinggi dari perairan lainnya, bahkan lebih dari 35 persen,” ungkap Viva Yoga. Laut mati di Nias Utara, yang mirip dengan Laut Mati di Yordania, memiliki keunikan dimana orang yang berenang dapat mengapung karena kadar garam yang sangat tinggi.

Sayangnya, potensi ini belum dimanfaatkan baik untuk sektor pariwisata maupun industri garam. “Kami akan segera mengkomunikasikan potensi laut mati ini kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta PT Garam untuk dilakukan verifikasi dan studi. Jika potensinya terverifikasi, kita bisa menjadikan Nias Utara sebagai produsen garam nasional,” lanjut Viva Yoga.

Tak hanya sektor wisata dan industri garam, sektor pertanian dan perikanan juga menjadi andalan bagi Nias Utara. Dengan lebih dari 50 persen penduduk Nias Utara yang bergantung pada sektor pertanian dan perikanan, Viva Yoga menekankan pentingnya pemberdayaan para petani dan nelayan di daerah tersebut.

“Kami akan berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian dan Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk meningkatkan kapasitas para petani dan nelayan di Nias Utara,” katanya.

Dengan potensi yang dimiliki, Nias Utara diharapkan dapat berkembang menjadi kawasan pertumbuhan ekonomi baru yang berkelanjutan. Pemerintah berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh melalui kolaborasi antarkementerian, guna mewujudkan visi tersebut.

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60