Radarjakarta.id | JAKARTA – Rumah kontrakan 100 pintu di Jalan Jembatan Besi 2, Tambora, Jakarta Barat, ludes terbakar pada Jumat (11/10/2024). Kebakaran diduga akibat korsleting.
Peristiwa ini menghanguskan hingga 100 unit rumah kontrakan, menyebabkan kerugian yang diperkirakan mencapai Rp 2,3 miliar.
Pemilik dari deretan rumah kontrakan tersebut diketahui bernama H. Sukana.
“Diduga adanya korsleting,” ucap Kepala Staf Operasi (Kasiops) Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Barat Syarifuddin, Jumat (11/10).
Ia menambahkan bahwa insiden tersebut terjadi di permukiman yang sangat padat penduduk, sehingga mempercepat penyebaran api.
Syarifuddin mengungkap, sekitar pukul 10.41 WIB, warga melihat api sudah membesar di lantai tiga bangunan tersebut. Setelah menerima laporan, Sudin Gulkarmat Jakarta Barat menerjunkan sekitar 22 unit mobil pemadam kebakaran dan 110 petugas.
Berdasarkan laporan sementara, sebanyak 60 keluarga yang terdiri dari 150 orang kehilangan tempat tinggal mereka akibat kebakaran ini.
“Jumlah kerugian material diperkirakan mencapai Rp 2,3 miliar, namun angka tersebut masih bisa bertambah seiring dengan proses pendataan yang sedang berlangsung,” ujar Syarifudin.
“Korban jiwa nihil, korban luka-luka juga nihil,” pungkasnya. | Hariri*